Sub-Menu

Online

My Time

19 Februari, 2011

GLIESE 581: Planet Tiruan Bumi



Gambaran seniman tentang sistem Gliese 581

Gliese 581 c (pengucapan / ˈgliːzə/), juga disebut HO Librae c, Wolf 562 c, dan HIP 74995 c, adalah bumi super atau planet ekstrasurya yang mengorbit bintang katai merah Gliese 581. Kemungkinan planet ini berada pada zona layak huni, dimana suhu permukaannya mengizinkan adanya air. Planet ini berjarak 20,4 tahun cahaya (193 triliun km) dari Bumi dan terletak di rasi bintang Libra. Gl 581, atau Gliese 581, merupakan bintang
ke 581 dalam urutan Katalog
Gliese. Katalog tersebut dibuat
oleh Gliese, diterbitkan pada
tahun 1969 dan diperbaharui
tahun 1991 oleh Gliese dan Jahreiss.
Gliese 581 c memiliki beberapa
tantangan untuk dijelajahi dan
dipelajari oleh para ahli. Planet ini tidak pernah
secara langsung diamati, dan
pencarian akan tanda-tanda
kehidupan akan memakan waktu beberapa tahun. Namun, menurut anggota tim peneliti
Xavier Delfosse: Karena
temperatur dan relatif
dekatnya, planet ini akan
menjadi target paling penting
dalam misi luar angkasa di masa depan yang untuk mencari
kehidupan luar angkasa. Dalam
peta harta karun angkasa luar,
kita akan tergiur untuk
menandai planet ini dengan tanda X. Jika satelit dikirim dari Bumi
untuk mengeksplorasi Gliese 581,
akan memakan waktu 20,5 tahun
untuk mencapainya dalam kecepatan cahaya.
Dimitar Sasselov dari Harvard-
Smithsonian Center for
Astrophysics, yang mempelajari
struktur dan formasi planet,
mengatakan, “20 tahun cahaya. Kita bisa pergi ke sana.”

KEADAAN PLANET GLIESE 581:

Temperatur normal planet ini
berkisar dari 0– 40 °C (32– 104 °F), Gliese 581 c mungkin
adalah planet di luar tatasurya
pertama yang mirip dengan Bumi. Massa planet ini sekitar lima kali
Bumi, dan merupakan planet
terkecil yang ditemukan di luar
tata surya hingga saat ini.
(Perhitungan massa yang
didasarkan pada planet lain dari sistem ini, Gliese 581 b telah diketahui. Para penemu Gliese
581 c yakin terdapat planet
ketiga, Gliese 581 d, jadi Gliese 581 c akan memiliki 5,03 kali
massa Bumi). Berpijak pada
asumsi bahwa planet tersebut
adalah planet berbatu dan bukan
planet yang dingin, maka planet
ini akan memiliki radius 50% lebih besar daripada Bumi, di mana gravitasi permukaannya kira-kira 2,1 kali lebih kuat daripada di Bumi. Sistem planet ini diperkirakan berusia 4,3 milyar tahun. Gliese 581 c dipercaya berada
dalam zona layak huni di mana air, jenis zat yang penting bagi
kehidupan, berada dalam keadaan cair. Walaupun potensi adanya air
diprediksi oleh model zona layak
huni, tidak ada bukti yang
menentukan telah ditemukan.
Teknik seperti yang digunakan
untuk mengukur HD 209458 b bisa berpotensi diterima untuk
menentukan keberadaan uap air
di planet luar tatasurya.

ORBIT PLANET GLIESE 581:

Gliese 581 c memiliki periode orbit
13 hari Bumi dan mengorbit 14
kali lebih dekat kepada bintang
utamanya daripada orbit Bumi mengelilingi Matahari, sekitar 11 juta kilometer dari
bintangnya, sementara Bumi
berjarak 150 juta kilometer dari
Matahari.

PERKIRAAN USIA PLANET GLIESE 581:

Sistem Gliese 581 diperkirakan berusia 4.3 milyar tahun. Jika dibandingkan, tata surya diperkirakan berusia 4.57 miliar
tahun.

IKLIM PLANET GLIESE 581:

Perbandingan Bumi dan Gliese 581 c

Gliese 581 c memiliki
kesetimbangan temperatur
permukaan antara 0 °C dan 40 °C. Namun, temperatur permukaan tergantung pada
atmosfer planet, yang masih
tidak diketahui.

PENEMU PLANET GLIESE 581:

Planet ini ditemukan oleh tim
STEPHAN UDRY dari Observatorium
Jenewa di Swiss menggunakan HARPS yang dipasang pada teleskop 3,6 m di European Southern Observatory, La Silla, Chili. Tim menggunakan teknik kecepatan radial. Tim ini sekarang bermaksud untuk
menggunakan teleskop MOST
yang dibangun di kanada untuk
pengamatan nantinya terhadap
Planet itu.

Tidak ada komentar: